Social Icons

Pages

Rabu, 27 Februari 2013

Troubleshooting Hardware Komputer

         Salam buat sobat Jendela Dunia,.. kali ini saya akan sedikit bagi-bagi ilmu buat sobat-sobat Jendela Dunia dimanapun anda berada..hehehe. Tapi ini bukan ilmu sihir atau ilmu hitam lo.., ilmu ini mengenai masalah komputer atau bahasa gaulnya troubleshooting komputer.Sebelum membahas mengenai troubleshooting alangkah baiknya kita tahu dulu tentang troubleshooting itu sendiri.
Troubleshooting adalah segala sesuatu masalah yang berhubungan dengan komputer. Timbulnya masalah dalam komputer tetentu ada sebabnya. Pada kesempatan ini kita akan belajar untuk mendeteksi masalah pada komputer, terutama yang berhubungan dengan hardware.

Untuk permasalahan dengan software sebaiknya Anda lakukan pendeteksian sederhana dahulu seperti pemeriksaan file-file yang berhubungan dengan software atau spesifikasi permintaan (requirement) dari Software. Apabila permasalahannya cukup rumit, sebaiknya Anda instal ulang saja software tersebut, karena akan terlalu rumit untuk memperbaiki sebuah software.

Teknik dalam Troubleshooting
 Dalam ilmu komputer, terdapat dua macam teknik dalam mendeteksi permasalahan dalam komputer, yaitu teknik Forward dan teknik Backward.

1. Teknik Forward
Sesuai dengan namanya, maka dalam teknik ini segala macam permasalahan di deteksi semenjak awal komputer dirakit dan biasanya teknik ini hanya digunakan oleh orang-orang dealer komputer yang sering melakukan perakitan komputer. Pada teknik ini hanya dilakukan pendeteksian masalah secara sederhana dan dilakukan  sebelum komputer dinyalakan (dialiri listrik).
Contoh : Setelah komputer selesai dirakit, maka dilakukan pemeriksaan pada semua hardware yang telah terpasang, misal memeriksa hubungan dari kabel Power Supply ke soket power pada motherboard.

2. Teknik Backward
Hampir sama dengan teknik sebelumnya, teknik Backward adalah teknik untuk mendeteksi kesalahan pada komputer setelah komputer dinyalakan (dialiri listrik). Teknik lebih banyak digunakan karena pada umumnya permasalahan dalam komputer baru akan timbul setelah "jam terbang" komputernya sudah banyak dan ini sudah merupakan hal yang wajar. Dapat kita ambel beberapa contoh sebagai berikut :
  • CD ROOM yang tidak dapat membaca CD dengan baik.
  • Komputer tidak mau menyala saat tombol power pada casing ditekan.
 Tabel Pendeteksian Masalah
Setelah penjelasan sederhana dari kedua teknik tersebut, maka kita bahas lebih jauh tentang teknik Backward, karena bagi  pengguna komputer rumahan tentunya teknik ini lebih banyak akan digunakan dari pada teknik Forward. Untuk lebih mempermudah dalam pendeteksian masalah pada komputer Anda, silakan cermati berikut :
 
No
Komponen
Pendeteksian Masalah
1.
Power Supply
Analisa Pengukuran
2.
Motherboard
3.
Speaker
4.
RAM
Analisa Suara
5.
VGA Card + Monitor
6.
Keyboard
Analisa Tampilan
7.
Card I/O
8.
Disk Drive
 
Analisa Pengukuran
Pada tahapan ini, pendeteksian masalah dengan cara mengukur tegangan listrik pada komponen nomor 1 sampai 3. Gunakan alat bantu seperti multitester untuk mengukur tegangan yang diterima atau diberikan komponen tersebut.

Analisa Suara
Pada tahapan ini pendeteksian masalah menggunakan kode suara (beeb) yang dimiliki oleh BIOS dan dapat kita dengar lewat PC Speaker. Pastikan kabel PC Speaker sudah terpasang dengan baik. Kemungkinan letak permasalahan  ada di komponen nomor 4 dan 5. Untuk mempermudah pengenalan kode suara tersebut, silakan simak keterangan berikut :
  • Bunyi beep pendek 1 kali, artinya sistem telah melakukan proses Boot dengan baik.
  • Bunyi beep pendek 2 kali, artinya masalah pada konfigurasi atau setting pada CMOS.
  • Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 1 kali, artinya ada masalah pada Motherboard atau DRAM.
  • Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 2 kali, artinya ada masalah pada monitor atau VGA Card.
  • Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 3 kali, artinya ada masalah pada Keyboard.
  • Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 9 kali, artinya ada masalah pada ROM BIOS.
  • Bunyi beep panjang terus menerus, artinya ada masalah di DRAM
  • Bunyi beep pendek terus menerus, artinya ada masalah penerimaan tegangan (power).
  • Pada beberapa merk Motherboard aka mengeluarkan bunyi beep beberapa kali apabila temperatur processornya terlalu tinggi (panas).
Catatan : kode bunyi beep di atas berlaku pada AWARD BIOS, untuk jenis BIOS yang lain kemungkinan memiliki kode bunyi beep yang berbeda.

Analisa Tampilan
Pada tahapan ini pendeteksian masalah cenderung lebih mudah karena letak permasalahan dapat diketahui berdasarkan pesan eror yang ditampilkan di monitor. Kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 6 dan 9.
Contoh : pada saat komputer dinyalakan  tampil pesan Keyboard Error, maka dapat dipastikan letak permasalahan hanya pada keyboard.


Cara Cepat Mendeteksi Kebutuhan Troubleshooting
  1. Apabila terjadi masalah dan sistem masih memberikan tampilan pesan pada monitor atau disertai dengan  bunyi beep 1 atau 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada dikomponen nomor 6 sampai 9, yaitu pada Keyboard, Card I/O, Disk Drive dan Disket.
  2.  Apabila terjadi masalah dan sistem memberikan kode bunyi beep lebih dari 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan 5, yaitu RAM, VGA Card dan Monitor.
  3. Sedangkan untuk masalah yang tidak disertai pesan pada monitor atau kode bunyi beep, kemungkinan besar letak permasalahan ada di komponen nomor 1 dan 2, yaitu Power Supply dan Motherboard.

Dengan kedua macam teknik dalam pendeteksian masalah dalam komputer tersebut, tentunya akan lebih memperkaya pengetahuan Anda di bidang komputer, jadi jika suatu saat terdapat masalah pada Komputer Anda kita dapat melakukan pemeriksaan terlebih dahulu sebelum membawa ke tempat servis, kalaupun harus membawa ke tempat servis kita sudah mengerti letak permasalahannya, jadi kita tidak akan dibohongi oleh tukang servis.

Oke sekian dari saya terima kasih, ikuti posting saya selanjutnya

semoga bermanfaat...!


Cara Belajar Web html

         
 Belajar HTML merupakan proses pertama yang umumnya dilakukan oleh para web programer. Nah setelah selesai dengan belajar HTML, maka kamu akan memiliki kemampuan untuk membuat halaman web statis. Berikutnya kamu pasti pengen bisa bikin halaman web yang memiliki kemampuan untuk berinteraksi dengan pengunjung secara lebih intens. Waktu itulah kamu perlu mulai belajar PHP. Setelah belajar PHP maka kamu bisa melanjutkan dengan belajar MySQL untuk menambah kemampuan PHP kamu.

          Saya bisa dengan singkat menjelaskan seperti ini, HTML diperlukan terutama untuk membuat tampilan web, PHP untuk menambah kemampuan interaksi dengan pengunjung dan kemampuan menyimpan data akan disupport oleh MySQL. Lengkap sudah semuanya. Namun tentu saja web programming tidak hanya sebatas itu. Selain belajar HTML, PHP dan MySQL, tentu saja kamu dapat mempelajari juga bahasa script lain yang akan lebih memperindah tampilan web kamu dan mempermudah proses desain web kamu seperti CSS dan Javascript. Kamu juga mungkin akan perlu menambah ketrampilan kamu dalam membuat desain web dangan berbagai aplikasi pembuat web seperti Dreamweaver dan FrontPage serta belajar aplikasi pengolah gambar seperti Fireworks dan Adobe.

         Tetapi untuk saat ini kita akan konsentrasi ke materi belajar HTML yang menjadi dasar semua pemrograman web, Perlu saya sampaikan di sini bahwa meskipun kamu sudah  menguasai berbagai aplikasi yang mempermudah desain web, tetapi walau bagaimanapun pada akhirnya kamu tetap akan memerlukan kemampuan untuk melakukan pemrograman hands on alias manual untuk melakukan berbagai tuning dalam program kamu.

          Oh ya, sebelum saya lupa, saya perlu sampaikan bahwa tutorial belajar HTML ini hanya salah satu dari puluhan tutorial lain tentang HTML yang ada di prothelon. Saran saya, silakan lihat dulu daftar tutorial HTML ini dan pelajari tutorial-tutorial tersebut secara berurutan untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
Siap? OK, kita akan mulai belajar HTML.

Pengenalan HTML
Apa yang dimaksud dengan file HTML?
-    HTML merupakan kependekan dari Hyper Text markup Language
-    Sebuah file HTML merupakan sebuah file teks yang berisi tag-tag markup
-    Tag markup memberitahukan browser bagaimana harus menampilkan sebuah halaman
-    File HTML harus memiliki ekstensi htm atau html
-    File HTML dapat dibuat menggunakan editor teks yang biasa kamu pakai.

Pengen Nyoba Bikin?
Mulailah dengan membuka Notepad (di Windows XP bagi yang belum pernah klik Start, Program, Accessories, Notepad).
Ketikkan teks berikut:
?
1
2
3
4
5
6
7
8
<html>
<head>
<title>Judul Halaman</title>
</head>
<body>
Ini halaman pertama saya. <b>Teks ini ditebalkan</b>
</body>
</html>


Try This: 4 Langkah Mudah Belajar Cara Membuat Website, Langsung Praktek! KLIK DI SINI! atau ikuti facebook saya untuk share ilmu di https://www.facebook.com/vrbl99.

         Selanjutnya simpan dengan nama “halamanku.htm” (jangan lupa tambahkan tanda kutip ganda pada nama filenya. Kalau lupa maka nama filenya akan menggunakan ekstensi default .txt sehingga menjadi halamanku.htm.txt).

          Buka Browser kamu (misalnya internet explorer). Kilk File, Open, Browse dan pilih cari file halamanku.htm yang tadi kamu bikin. Klik OK, dan browser akan menampilkan halaman yang tadi kamu buat.

Gampang kan? Atau masih bingung? Ok, kita akan melihat penjelasan dari contoh di atas.
  • Setiap tag diapit oleh tanda lebih kecil dan lebih besar. Kamu bisa melihat bahwa tag pertama adalah <html>. Tag HTML pada umumnya selalu memiliki pasangan yang memiliki tag sama dengan sedikit tambahan tanda garis miring “/”, dan kamu bisa melihat pasangan tag <html> di akhir script yaitu </html>.
  • Tag <html> memberitahu browser bahwa inilah awal dari dokumen HTML. Tag pasangannya yaitu </html> menyatakan bahwa inilah akhir dari dokumen HTML.
  • Teks di antara <head> dan </head> adalah teks informasi header. Informasi header ini tidak ditampilkan pada jendela browser.
  • Teks di antara <title> adalah judul dokumen kamu. Judul ini akan ditampilkan di caption browser (lihat di bagian paling atas kanan dari browser kamu).
  • Teks di antara tag <body> adalah teks yang akan ditampilkan pada jendela browser kamu.
  • Dan terakhir, teks di antara <b> dan </b> akan ditampilkan dalam huruf tebal.
Nah, dengan penjelasan ini kamu mustinya udah mulai manggut-manggut dan merasa, ko ternyata belajar HTML gampang gini yah icon smile Belajar HTML . Mudah-mudahan.

          Sekarang kita akan lihat mengenai ekstensionnya. Sebagaimana sudah disampaikan di awal, kita bisa membuat file HTML dengan 2 ekstension yaitu .htm dan .html. Nah ekstension .htm ditujukan untuk operating sistem jaman dulu yang hanya mensupport ekstensi 3 huruf. Sedangkan ekstensi .html akan lebih aman digunakan jika OS dan aplikasinya support karena lebih jelas menunjukkan bahwa ini adalah file HTML.

Sebagai catatan, setiap kamu melakukan perubahan pada file HTML kamu, maka kamu harus me refresh browser untuk melihat perubahan tampilannya.

Oke sekian dari saya terima kasih, ikuti posting saya selanjutnya

semoga bermanfaat...!

Jaringan Komputer


Pengertian Jaringan Komputer


Pertama : Pengertian Jaringan komputer
Pengertian dari Jaringan komputer adalah sekumpulan komputer, serta perangkat-perangkat lain pendukung komputer yang saling terhubung dalam suatu kesatuan. Media jaringan komputer dapat melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling melakukan pertukaran informasi, seperti dokumen dan data, dapat juga melakukan pencetakan pada printer yang sama dan bersama-sama memakai perangkat keras dan perangkat lunak yang terhubung dengan jaringan. Setiap komputer, ataupun perangkat-perangkat yang terhubung dalam suatu jaringan disebut dengan node. Dalam sebuah jaringan komputer dapat mempunyai dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node.
Pengertian Jaringan Komputer
Gambar Pengertian Jaringan Komputer

Kedua : Pengertian Jaringan komputer
Jaringan Komputer adalah sekelompok komputer otonom yang saling berhubungan antara satu dengan lainnya menggunakan protokol komunikasi melalui media komunikasi sehingga dapat saling berbagi informasi, program – program, penggunaan bersama perangkat keras seperti printer, harddisk, dan sebagainya. Selain itu jaringan komputer bisa diartikan sebagai kumpulan sejumlah terminal komunikasi yang berada diberbagai lokasi yang terdiri dari lebih satu komputer yang saling berhubungan.

Manfaat yang didapat dalam membangun jaringan komputer, yaitu :
1. Sharing resources
Sharing resources bertujuan agar seluruh program, peralatan atau peripheral lainnya dapat dimanfaatkan oleh setiap orang yang ada pada jaringan komputer tanpa terpengaruh oleh lokasi maupun pengaruh dari pemakai.

2. Media Komunikasi
Jaringan komputer memungkinkan terjadinya komunikasi antar pengguna, baik untuk teleconference maupun untuk mengirim pesan atau informasi yang penting lainnya.

3. Integrasi Data
Jaringan komputer dapat mencegah ketergantungan pada komputer pusat, karena setiap proses data tidak harus dilakukan pada satu komputer saja, melainkan dapat didistribusikan ke tempat lainnya. Oleh sebab inilah maka dapat terbentuk data yang terintegrasi yang memudahkan pemakai untuk memperoleh dan mengolah informasi setiap saat.

4. Pengembangan dan Pemeliharaan
Pengembangan peralatan dapat dilakukan dengan mudah dan menghemat biaya, karena setiap pembelian komponen seperti printer, maka tidak perlu membeli printer sejumlah komputer yang ada tetapi cukup satu buah karena printer itu dapat digunakan secara bersama – sama. Jaringan komputer juga memudahkan pemakai dalam merawat harddisk dan peralatan lainnya, misalnya untuk memberikan perlindungan terhadap serangan virus maka pemakai cukup memusatkan perhatian pada harddisk yang ada pada komputer pusat.

5. Keamanan Data
Sistem Jaringan Komputer dapat memberikan perlindungan terhadap data. Karena pemberian dan pengaturan hak akses kepada para pemakai, serta teknik perlindungan terhadap harddisk sehingga data mendapatkan perlindungan yang efektif.

6. Sumber Daya Lebih Efisien dan Informasi Terkini
Dengan pemakaian sumber daya secara bersama – sama, akan mendapatkan hasil yang maksimal dan kualitas yang tinggi. Selain itu data atau informasi yang diakses selalu terbaru, karena setiap ada perubahan yang terjadi dapat segera langsung diketahui oleh setiap pemakai.

Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer dan perangkat jaringan lainnya seperti: kabel, switch, HUB, router, dll yang bekerja bersama-sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama.

Tujuan dari jaringan komputer adalah:
- Membagi fungsi sumber daya seperti berbagi pemakaian printer, CPU, RAM, harddisk
- Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging, chatting – Akses informasi: contohnya web browsing.

Agar dapat mencapai tujuan yang sama, setiap bagian dari jaringan komputer meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta layanan disebut klien (client) dan yang memberikan layanan disebut pelayan (server). Arsitektur ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.

Adapun klasifikasi jaringan komputer berdasarkan skala antara lain :
- Personal Area Network (PAN)
- Campus Area Network (CAN)
- Local Area Network (LAN)
- Metropolitant Area Network (MAN)
- Wide Area Network (WAN)
- Global Area Network (GAN)

Berdasarkan fungsi : Pada dasarnya setiap jaringan komputer ada yang berfungsi sebagai client dan juga server. Tetapi ada jaringan yang memiliki komputer yang khusus didedikasikan sebagai server sedangkan yang lain sebagai client. Ada juga yang tidak memiliki komputer yang khusus berfungsi sebagai server saja.

Karena itu berdasarkan fungsinya maka ada dua jenis jaringan komputer:
• Client-server
Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus sebagai server. Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh sebuah komputer atau lebih. Contohnya adalah sebuah domain seperti www.detik.com yang dilayani oleh banyak komputer web server. Atau bisa juga banyak service/layanan yang diberikan oleh satu komputer. Contohnya adalah server jtk.polban.ac.id yang merupakan satu komputer dengan multi service yaitu mail server, web server, file server, database server dan lainnya.

• Peer-to-peer
Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan. Contohnya dalam file sharing antar komputer di Jaringan Windows Network Neighbourhood ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang memberi hak akses terhadap file yang dimilikinya. Pada satu saat A mengakses file share dari B bernama data_nilai.xls dan juga memberi akses file soal_uas.doc kepada C. Saat A mengakses file dari B maka A berfungsi sebagai client dan saat A memberi akses file kepada C maka A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A secara bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer.

Didalam jaringan komputer ada beberapa topologi yang di terapkan dalam pembuatannya. Anatara lain: topologi bintang, topologi BUS, topologi Mesh, topologi pohon(tree), dan topologi Linier. Di dalam jenis topologi diatas ada beberapa kelebihan dan kekurangan.

Sistem Jaringan Komputer

Pengenalan Sistem Jaringan Komputer
Kita pernah ke kantor dan menjumpai  sebuah Laboratorium komputer di sebuah lembaga baik itu pada Instansi Pemerintah , Swasta dan di Kantor tersebut kita melihat sebuah  jaringan komputer lokal biasa disebut LAN (Local Area Network) yang merupakan kumpulan komputer membentuk suatu jaringan data kecepatan tinggi dan yang menghubungkan sejumlah PC lebih dari satu, printer dan peralatan lainnya yang saling terhubung satu dengan yang lainnya membuat sebuah sistem jaringan komputer.


Sistem Jaringan Komputer
Dengan adanya LAN (LOKAL Area Network) dapat memberikan banyak keuntungan bagi pemakainya seperti penggunaan bersama suatu peralatan seperti printer serta berbagai aplikasi komputer, pertukaran file – file di antara pemakai yang terhubung di dalam jaringan, dan juga bisa digunakan untuk berkomunikasi antar pemakai melalui mail elektronik atau aplikasi lainnya.

Sistem Jaringan Komputer yang mencakup wilayah yang lebih luas maka dikenal istilah Internetworking yaitu merupakan suatu kumpulan jaringan-jaringan individu yang terhubung melalui peralatan intermediate networking yang lebih luas lagi.

Topologi logic dari LAN terdiri dari 4 macam yaitu: bus, star, ring dan tree. Topologi fisik jaringan tidak selalu mengikuti topologi logiknya, misalnya untuk jaringan memakai topologi logic bus dan ring secara fisik biasanya disusun berdasar topologi fisik star. Jaringan LAN berbasis Ethernet memakai topologi logic bus jadi secara fisik dapat memakai topologi fisik bus atau star sedangkan jaringan LAN berbasis Token Ring dan FDDI memakai topologi logic ring jadi secara fisik dapat diimplementasikan dengan topologi fisik star dan ring.

Oke sekian dari saya terima kasih, ikuti posting saya selanjutnya

semoga bermanfaat...!

Belajar Coreldraw

Membuat Desain Baju

Desain– Membuat sketsa atau desain kemeja tak hanya bisa dilakukan secara manual, kini kegiatan merancang dan men-desian baju kemaja-pun bisa dilakukan di media computer tentunya dengan beberapa perangkat software sperti photshop atau-pun corel draw.

Untuk anda yang pemula dalam menggunakan media computer ini berikut ini tutorial atau cara desain baju kemeja dgn menggunakan perangkat atau software coreldraw.

Berikut ini langkah-langkah cara desain baju kemeja dengan corel draw X3

1. Buatlah garis menyerupai gambar di bawah ini dengan menggunakan Freehand Tool (F5)


2. Buat objek baru pada lengan dengan menggunakan Freehand Tool (F5)



3. Duplikat objek lengan, caranya : Tahan Tombol Ctrl kemudian Klik tahan, lalu geser objek disembarang tempat, klik kanan, kemudian lepaskan (teknik duplikat)



4. Klik 2x objek yang baru lalu klik kanan kemudian klik To Curve ubah garis objek tersebut, hingga menyerupai bentuk sebelah kiri kerah



5. Setelah itu posisikan kerah seperti gambar dibawah ini



6. Buat objek baru untuk saku menggunakan Rectangle Tool, seperti pada gambar di bawah ini



7. Gunakan keseluruan objek kemudian pertebal garisnya dengan cara masuk pada Outline Tool, pilih 2 Point Outline (Thin), maka garis akan menjadi tebal seperti gambar dibawah ini



8. Posisikan letak saku seperti pada gambar dibawah ini



9. Guanakan keseluruan objek lalu Tahan tombol Ctrl kemudian Klik tahan kotak tengah sebelah kiri (gambar kiri), lalu geser kekanan, lalu lepaskan tombol mouse



10. Maka objek akan duplikat seperti pada gambar dibawah ini



11. Untuk menghasilkan bentuk objek kerah buat lagi objek menggunakan Freehand Tool, seperti pada gambar dibawah ini





12. Klik 2x objek baru, klik kanan lalu kurvakan gatis bagian atas





13. Lalu kurvakan, kurang lebih gambarnya seperti dibawah ini



14. Kerah masih belum rapi, untuk merapikan kerah, klik kerah sebelah kiri lalu tahan sombol shift, klik kerah bagian atas



15. Klik Trim , apabila anda belum mengetahui apa itu trim, klik disini Memotong Gambar dengan  Coreldraw Maka kerah sebelah kiri sudah terlihat rapi, lakukan hal serupa pada bagian kerah kanan.



16. Agar kerah terlihat sempurna, ulangi Langkah 12 dan 13 untuk merapikan kerah atas bagian bawahnya



17. Kini bagian atas sudah rapi, desain kemeja sudah terlihat sempurna



18. Buat tempat untuk kancing baju menggunakan Rectangle Tool, sesuaikan lebarnya (gambar kiri), beri warna putih maka akan terlihat seperti gambar dibawah ini(gambar kanan).




19. Buat objek bulat untuk kancing. Menggunakan Ellipse Tool.
Ukuran objek sesuaikan dengan lebar tempat kancing. Atur hingga posisi kancing seperti pada gambar dibawah ini.



20. Apabila telah selesai kini tinggal memberi warna pada desain kemeja yang telah Anda buat. Kemudian pilih Polet lengan kiri + Polet lengan kanan + kerah bagian kiri + kerah bagian kanan + kerah bagian atas + tempat kancing + saku bagian kiri + saku bagian kanan, Lalu beri warnah terserah anda! Kalau warna kesukaan saya biru & putih

21. Klik baju sebelah kiri + baju sebelah kanan



22. terserah anda mau beri warna apa. Tapi saya memeri warna hitam
Hasilnya:




contoh baju
Disain baju kemeja kita telah selesai.

Oke sekian dari saya terima kasih, ikuti posting saya selanjutnya

semoga bermanfaat...!

Edit Background Menggunakan Potoshop


          Sekarang lebih enaknya ngebahas cara ngedit foto ala fotografer aja yah. Edisi kali ini kita belajar mengedit foto dengan cara mengganti background dan menyesuaikan pencahayaan antara objek dan background-nya. jika ingin share ilmu atau ingin dapat ilmu langsung saja ikuti facebook saya <<Klik Di Sini>>

Ada banyak cara yang dipake oleh fotografer untuk memperindah foto hasil jepretannya salah satu nya adalah mengganti background supaya sesuai dengan skenario yang dirancang-nya. Atau ada juga yang sudah sesuai skenario baik itu background, pencahayaan atau pose-nya , ini sih tinggal edit gelap terang dan tajam lembut nya saja.

Tutorial sekarang ini pake 3 gambar, background, objek dan pernak pernik nya. .


Cara mendownload gambar-gambar diatas, klik untuk memperbesar > klik kanan save image
Pertama buka gambar Objek nya :


Seleksi Objek menggunakan pen tool

Kalo udah semua terseleksi, Klik kanan > make selection = 0

Hasilnya akan seperti ini :

Sekarang buka Background nya ( cari yang sesuai dengan dimensi foto )

Drag Foto objek yang udah terseleksi tadi ke background dan atur posisinya.

Si objek keliatan ngambang dan gak napak ke tanah..
Buat layer baru di bawah layer Objek. Gunakan Brush warna hitam untuk membuat bayangan.

Sekarang gak keliatan ngambang kan ? :D
Buat layer baru lagi di atas layer bayangan, ini untuk membuat bayangan yang gak terlalu gelap.
Brush dengan warna hitam lagi di sekitar tanah, Opacity di set sekitar 50%.

Untuk memperhalus potongan atau hasil crop objek, gunakan smudge tool Strength 40% , soft round.
Drag pelan-pelan disekitar tepi objek yang kurang bagus.

Kalo udah keliatan ok, sekarang kita sesuaikan warna objek dengan background nya.
Masih di layer Objek. Klik Image >Adjustment > Hue/saturation, kurangi warna nya.

Klik Image > Adjustment > Color Balance
bagian ini  nanti disesuaikan dengan background nya.. untuk background yang kita pake sekarang, settingan nya seperti ini :



Buat layer baru di bawah layer objek. Brush dengan warna putih disekitar objek.

Klik FILTER > Blur > Gaussian Blur

Set Opacity menjadi 20%

Buka File Stars.jpg, Drag ke belakang layer objek dan atur posisinya.

Klik Image > Adjustment > Color balance

Ganti Layer Effect menjadi Screen dan Set Opacity menjadi 50%

Hasilnya :

Selamat mencoba :D
 

Oke sekian dari saya terima kasih, ikuti posting saya selanjutnya

semoga bermanfaat...!

 
Hamdan Saputro